Reporter : Sugiono
Dream - Fenomena akun atau persona fiktif dalam beberapa tahun terakhir ini sering ditemukan di dunia maya.
Tren membuat persona atau akun fiktif yang populer disebut catfish ini seolah jamur yang tumbuh di musim hujan.
Tujuan orang membuat persona atau akun fiktif ini banyak sekali. Mulai dari demi kepentingan bisnis hingga menjalin cinta.
Namun kebanyakan orang membuat akun fiktif untuk membangun identitas palsu demi menggaet cewek yang jadi incarannya.
Baru-baru ini seorang kreator TikTok bernama Asri Adityaa membagikan pengalaman menyedihkan pacaran dengan akun fiktif.
Pemilik akun @asriadityaa kesel banget bisa tertipu dengan cewek yang mengaku sebagai cowok yang mengajaknya pacaran.
Dia benar-benar tidak menyangka selama sembilan bulan pacaran dengan akun fiktif milik seorang cewek bernama Tika Afifah.
" Masih ga nyangka! gua pernah pacaran virtual sm akun fake selama 9 bulan, dan yg lebih parahnya akun fakenya dipegang sm cewe!" tulis Asri di postingan tersebut.
Video itu pun viral setelah ditonton lebih dari 2,1 juta kali. Kebanyakan netizen merasa heran karena Asri bisa tertipu dengan akun fiktif tersebut.
Padahal Asri seharusnya bisa menghubungi 'cowoknya' itu agar tahu siapa dia sebenarnya.
" Jadi, banyak banget yang nanya, 'Emang nggak pernah call? Emang nggak pernah video call?'.
" Jawabannya itu.. pernah. Bahkan sering," kata Asri menjawab pertanyaan netizen.
Tapi, lanjut Asri, setiap berbicara di telepon, 'cowoknya' itu ngomongnya seperti orang bisik-bisik.
" Nah kaya gitu.. Setiap call, setiap video call itu pasti bisik-bisik kayak gitu kalo ngomong.
" Gua juga pernah tanya kenapa bisik-bisik, trus dia cuma ngejawab 'Ya pengen aja'," jelas Asri.
Lucunya, setiap video call cewek bernama Tika yang mengaku cowok ini cuma menunjukkan rambutnya saja.
Asri kemudian memperlihatkan sebagian wajah dan rambut cewek yang mengaku 'cowok' tersebut.
Tampak Tika memang bergaya seperti cowok. Rambutnya dipotong sangat pendek seperti cowok.
" Lu liat kan rambutnya dia kaya cowo, gimana gua nggak percaya?" kata Asri.
Untuk meyakinkan Asri, Tika pernah mengirim foto saudaranya yang juga dibuatkan akun fiktif.
Kata Asri, saudaranya itu namanya Nizam Ardiansyah. Tapi Asri sendiri tidak tahu nama asli saudara Tika itu.
Asri mengaku dia bisa terperdaya karena si Tika ini juga membuat akun WhatsApp palsu seolah-olah milik ibunya.
" Si tukang tipu ini bikin WA lagi buat ngebodohin gua, seolah-olah menjadi orang tuanya si akun fake," kata Asri.
Asri masih ingat betul kata-kata Tika saat meyakinkan dirinya bahwa dia itu memang benar-benar cowok.
" 'Kalau kamu misalkan nggak percaya sama aku' dia kata 'Coba chat mama aku'.
" Percaya aja ya kan orang namanya bawa-bawa orangtua. Gua ngga tahu kalo misalkan akun si orangtuanya itu adalah dia juga, nipu juga," tutur Asri.
Kisah Asri ini pun viral dan mengundang berbagai komentar dari netizen. Banyak yang menduga si Tika ini kemungkinan adalah gadis penyuka sesama jenis.
Dugaan netizen ini dibenarkan oleh Asri yang mengatakan sudah banyak yang menjadi korban akun fiktif yang dibuat Tika ini.
Bahkan menurut Asri, ada salah satu korban di sekitar tempat tinggalnya yang melaporkan Tika ini ke polisi dengan dakwaan LGBT.
Asri mengatakan kalau kejadian ini sebenarnya sudah lama, antara tahun 2017, 2018 dan 2019.
Asri baru cerita sekarang agar tidak ada lagi yang menjadi korban cinta palsu yang dilakukan akun fiktif.
Sumber: TikTok