Dream - Nikmat rasanya jika bisa menikmati keindahan kota di tengah padatnya gedung-gedung tinggi atau suara kereta yang jalan berkejaran dengan angin.

Meski di tengah kota, kamu bisa dapatkan semua itu jika berkesempatan mengunjungi New York, Amerika Serikat. Dibukanya border untuk wisatawan asing sejak akhir 2021 silam, tak jarang Amerika Serikat jadi bucket list masyarakat Indonesia.

Yup, walau kamu pergi ke kota sibuk, tapi kamu bisa dapatkan ketenangan dan kedamaian ketika berwisata di New York dengan mengunjungi taman-taman kota terbaiknya.

Berdasarkan Lonely Planet, di New York City (NYC) terdapat 13 taman kota yang bisa dinikmati panoramanya oleh seluruh pengunjung termasuk turis dari banyak negara.

Jika tidak sempat mengunjungi ke-13 taman kota pilihan tersebut, berikut beberapa taman di NYC yang bisa jadi altertif pilihan.

Jangan lupa untuk luangkan waktu lebih di sini bareng anggota keluarga atau partner traveling mu. Siapkan memori smartphone untuk menangkap tiap momen indah.

Central Park

Salah satu ruang hijau paling terkenal di dunia, Central Park terdiri dari 843 hektar padang rumput bergulir, jalan setapak berlapis pohon elm, taman bergaya Eropa yang terawat ini juga terdapat danau dan waduk.

Ada juga teater luar ruangan, restoran tepi sungai yang indah (Loeb Boathouse) dan patung Alice in Wonderland yang terkenal.

Tak cuma itu saja, di sini ada juga Sheep Meadow seluas 15 hektar yang merupakan tempat ribuan orang bersantai dan bermain di hari yang hangat. Tempat ini bisa dibilang Kebun Binatang Central Park dan jalur Ramble yang seperti hutan.

Dibuat pada 1860-an dan 70-an silam oleh Frederick Law Olmsted dan Calvert Vaux di pinggiran utara kota berawan, taman yang sangat luas ini dirancang sebagai ruang rekreasi untuk semua warga New York tanpa memandang warna kulit, kelas, atau kepercayaan.

Brooklyn Bridge Park

Taman seluas 85 hektar ini adalah salah satu tempat yang paling disukai warga Brooklyn.

Bentangan garis pantai yang dulunya tandus dengan serangkaian dermaga terbengkalai telah berubah menjadi taman dengan pemandangan Manhattan yang menakjubkan.

Ada banyak hal yang dapat dilihat dan dilakukan di sini seperti taman bermain, jalan setapak, dan halaman rumput hijau yang bisa kamu tiduri dengan beratapkan langit.

High Line

Sempat jadi jalur angkutan dan distrik perumahan, kini berubah menjadi perkotaan yang indah.

Bahkan saat ini, di High Line terdapat salah satu ruang hijau yang paling disukai warga New York, yaitu tempat untuk berjalan-jalan, duduk santai atau sekadar pikniksambil menikmati pemandangan kota Manhattan yang selalu berubah.

Jangan lupa untuk mampir ke sini, Sahabat Dream.

Washington Square Park

Sempat ditolak penduduk setempat untuk revitalisasi sebagai penggunaan taman sejak tahun 1800-an.

Tapi kini Washington Square Park dikelilingi townhouse Kebangkitan Yunani yang terawat sempurna dan arsitektur modern yang dimiliki Universitas New York, Washington Square Park merupakan ruang hijau yang memikat seluruh masyarakat.

Terutama saat kamu pertama kali ke sini, kamu bakal disambut oleh Stanford White Arch yang ikonik di sisi utara lapangan hijau.

Didominasi dengan taman yang didesain dengan marmer Tuckahoe putih berkilau ini, kamu bisa habiskan sore mu sambil menunggu matahari terbenam.