Memakai Tabir Surya. (Source: Shutterstock)
Reporter : Cynthia Amanda Male
Dream - Di samping memakai pembersih muka dan pelembap, tabir surya merupakan produk yang harus digunakan sedini mungkin.
Sayangnya, masih banyak orang yang menyepelekan pemakaian tabir surya. Padahal jika tidak memakai tabir surya, kulit akan lebih rentan iritasi, mengalami penuaan dini serta kanker.
Hal yang sama dapat terjadi jika pemakaian tabir surya tidak diulang kembali setiap 3-4 jam sekali, sehingga perlindungannya hanya sementara dan mudah luntur.
Terutama, jika kamu mudah berkeringat. Oleh karena itu, kamu harus memastikan perlindungannya tetap optimal dengan memakai tabir surya dengan minimal SPF 30 setiap 3-4 jam sekali di pagi hingga sore hari.
Agar tidak ragu memakai tabir surya, ketahui manfaat pemakaiannya yang dilansir dari Skincare.com.
Meskipun tidak semua orang mengalaminya, namun paparan sinar UV berdampak sangat buruk bagi kulit. Salah satu dampak terburukya adalah kanker kulit.
Bahkan, yayasan kanker kulit menekankan bahwa kulit dapat terbakar akibat paparan sinar matahari dalam 20 menit.
Sebenarnya, pemakaian tabir surya tidak dapat menghindari kulit dari paparan sinar UV. Namun jika SPF-nya cukup tinggi dan diaplikasikan secara berkala, kamu bisa mencegah dampak buruknya pada kulit.
Banyak orang yang menganggap bahwa bahaya sinar UV tidak akan menembus kaca atau awan. Namun sebenarnya, yayasan kanker kulit menyatakan bahwa sinar UV tetap bisa menembus awan sebanyak 40 persen.
Sehingga, kamu tetap wajib menggunakan tabir surya sepanjang hari dan mengaplikasikannya kembali setiap 3-4 jam sekali. Bila perlu, gunakan pakaian serta aksesoris untuk melindungi tubuhmu dari bahaya paparan sinar UV.