Yahoo Down Sore Ini, Pengguna Frustrasi Sulit Akses Email
Dream - "Anda mungkin tak dapat mengakses beberapa layanan kami, termasuk email. Prioritas utama kami sekarang yaitu memperbaiki ini. Terima kasih atas kesabaran Anda," tulis Yahoo, Kamis, 5 September 2019.
You may not be able to access some of our services, including email. Our top priority right now is getting this fixed. We appreciate your patience.
— Yahoo Customer Care (@YahooCare) September 5, 2019
Pernyataan Yahoo tersebut, memancing banyak keluhan dari warganet. Sejak pukul 08.30 GMT, atau 15.30 WIB, DownDetector mendeteksi menurunnya fungsi Yahoo.
Sebanyak 61 persen laporan warganet mengatakan, masalah terjadi di laman Yahoo. Sementara 38 persen netizen melaporkan mengalami kesulitan untuk mengakses akun.
Dari keterangan laman DownDetector, keluhan kerusakan Yahoo dirasakan pengguna di Rusia, Kanada, Australia, Inggris, New Zeland, Singapura, Amerika Serikat, Jepang, Norwergia, Perancis, Afrika Selatan, Spanyol, Brazil, Portugal, Italia, Irlandia, India, dan UEA, dan Meksiko.
Sejam setelah laporan dan perbaikan itu, Yahoo kembali membuat cuitan.
"Kami memahami betapa sulitnya ini bagi Anda. Kami bekerja sangat keras untuk memperbaikinya. Tetap di sini untuk pembaruan yang diberikan," kata Yahoo.
We understand how difficult this must be for you. We are working especially hard to fix this. Please stay tuned for updates.
— Yahoo Customer Care (@YahooCare) September 5, 2019
Dream sempat mencoba mengakses situs Yahoo.com dan bisa masuk ke halaman utama laman tersebut.
Namun kesulitan terjadi saat Dream mencoba mengakses fitur email milik Yahoo. Setelah menunggu cukup lama, email yang dituju tak bisa diakses. Di layar Dream malah muncul pesan Yahoo yang meminta pengguna untuk bersabar.
"Our engineers are working quickly to resolve the issue (Teknisi kami sedang berupaya untuk mengatasi masalah ini dengan cepat)," tulis Yahoo dalam pesan tersebut.
Yahoo Luncurkan Squirrel, Tantang WhatsApp dan WeChat
Dream – Lama tak terdengar kabarnya, kini Yahoo muncul dengan kabar mengejutkan. Yahoo merilis platform perpesanan yang bisa digunakan di iOS dan Android, Squirrel. Tapi, aplikasi ini berbeda dengan aplikasi perpesanan lainnya.
Dilansir dari Tech Times, Jumat 11 Mei 2018, Squirrel hanya fokus pada percakapan antara keluarga, teman, dan grup. Seseorang hanya bisa masuk ke percakapan melalui tautan yang diberikan oleh pengguna grup.
Dia tidak perlu mencari pengguna di kontak lain hanya untuk berbincang-bincang. Tak hanya mengirimkan pesan teks, pengguna Squirrel juga diizinkan untuk berbagi foto dan media lain.
Ini adalah komponen penting bagi Squirrel mengingat reputasi Yahoo tercoreng karena kasus pembobolan data. Agar bisa menggunakan Squirrel, pengguna harus masuk melalui akun Yahoo.
“Saat ini, kami sedang mencoba mengembangkan aplikasi perpesanan baru yang khusus untuk mengundang pengguna. Squirrel fokus kepada meningkatkan komunikasi grup di sepanjang hidup,” kata induk perusahaan Yahoo, Oath.
Tidak jelas apakah Squirrel bisa sukses. Saat ini, banyak sekali platform perpesanan seperti Allo, Duo, Hangouts, dan Android Messaging yang dikeluarkan oleh Google. Ada juga WhatsApp, Signal, WeChat, dan Viber.
Dulu Yahoo punya platfotm perpesanan, Yahoo Messenger pada 1998. Yahoo Messenger ini adalah pemimpin aplikasi perpesanan ketika masa jaya software desktop menjamur.
Seiring berjalannya waktu, Yahoo Messenger tergeser oleh aplikasi lainnya yang lebih canggih dan praktis, khususnya aplikasi mobile. (ism)
Resmi Terjual, Inilah Akhir Kisah Raksasa Yahoo
Dream – Pemegang saham Yahoo Inc., sepakat menjual lini bisnis inti Yahoo kepada Verizon Communication Inc. Nilainya penjualannya sebesar US$4,48 miliar (Rp59,58 triliun).
Dikutip dari berbagai sumber, kesepakatan penjualan ini akan berakhir besok, Selasa 13 Juni 2017. Perusahan juga akan memperpanjang pembelian kembali saham (buyback) saham sebesar US$3 miliar (Rp39,89 triliun) pada 13-16 Juni 2017.
Harga penjualan Yahoo itu turun US$350 juta (Rp4,65 triliun) karena perusahaan gagal menghadapi dua kali peretasan e-mail. Pengumuman penutupan penjualan ini akan diumumkan pada Juli 2017.
Setelah dijual, Yahoo akan berganti nama dengan Altaba, perusahaan holding yang saham intinya ada di Alibaba Group Holding Ltd dan Yahoo Japan Corp.
Lalu, Verizon juga diprediksi memotong 2 ribu pekerjaan setelah penjualan Yahoo sebesar US$4,48 miliar disepakati. Pemangkasan ini berasal dari AOL dan Yahoo atau 15 persen dari total karyawan Yahoo dan AOL.
Sekadar informasi, total jumlah karyawan di Yahoo dan AOL sebanyak 14 ribu orang.(Sah)
Data Rahasia Pengguna Yahoo Dijual di Pasar Gelap, Punya Anda?
Dream – Sebuah kabar mengagetkan berembus dari raksasa teknologi, Yahoo. Tersiar kabar bahwa ada penjualan password pengguna Yahoo yang dicuri dan dijual murah di pasar gelap.
Dilansir dari The Inquirer, Selasa 20 Desember 2016, data pengguna yang dicuri itu dijual seharga US$300 ribu atau Rp4,02 miliar di pasar gelap.
Sekadar informasi, Yahoo mengakui ada 500 ribu akun yang dicuri dan kini 1 miliar akun berpotensi untuk disusupi. Data yang dicuri itu berupa nama, alamat e-mail, nomor telepon, tanggal lahir.
Chief Intelligence Officer di InfoArmor, Andrew Komarov, mengatakan tips pembeli, termasuk dua di antaranya adalah spammer dan entitas yang berkaitan dengan spionase.
Akun Incaran
Database itu masih dijual. Tapi, harganya jatuh sebesar US$20 ribu (Rp268,14 juta) ketika Yahoo memaksa setel ulang password. “Pembajakan Yahoo membuat spionase menjadi sangat efisien,” kata Komarov.
Dia mengatakan, informasi pribadi, kontak, isi pesan, hal-hal kesukaan, kalender, dan rencana bepergian menjadi elemen penting bagi mata-mata,” kata dia.
Selain itu, ada lebih dari 150 ribu data pribadi pemerintah Amerika Serikat dan pegawai militer yang terdapat dalam database.
Para peretas itu mengincar akun untuk mengancam keamanan nasional. Misalnnya, staf pejabat Gedung Putih, agen FBI, dan pengguna Yahoo di setiap cabang militer Amerika Serikat.
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pesan Google untuk Peringatan Kejahatan Siber, Awas Jangan Diabaikan!
Peringatan ini akan muncul dalam bentuk pop-up di Google Chrome untuk perangkat HP maupun komputer.
Baca SelengkapnyaCara Mengembalikan Akun WhatsApp yang Dibajak: Hapus & Instal Ulang Aplikasi, Login dengan Nomor Terdaftar
Ada beberapa cara untuk mengembalikan akun WhatsApp yang dibajak.
Baca Selengkapnya4 Cara Ampuh Atasi Hidung Tersumbat, Layak Dicoba
Hidung tersumbat menjadi problem umum yang sering menimpa kita, terutama saat musim flu atau saat kita sedang mengalami alergi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Cara Merawat Lubang Tindikan agar Tetap Nyaman dan Bebas Iritasi
Lakukan perawatan ini, agar lubang tindikan tidak bermasalah.
Baca SelengkapnyaBukan Dimasukkan Beras, Ini Tips Mengeringkan HP Android dan iPhone yang Basah dengan Benar
Kita tetap harus berhati-hati dan mengikuti langkah-langkah yang benar untuk mengeringkan ponsel yang basah.
Baca SelengkapnyaHp Android dan iPhone Tidak Akan Bisa Pakai WhatsApp Mulai 2024, Cek Daftarnya Berikut!
mulai 2024, beberapa ponsel Android dan iPhone lama tidak akan lagi dapat menginstal aplikasi WhatsApp.
Baca SelengkapnyaNOTED KAK! Tarian penarik Viewers
Demi dapat views banyak memang boleh ya `seritual` ini? Sahabat Dream ada yang kaya gini gak?
Baca Selengkapnya