Makin Canggih, Inilah Robot Seniman Bernama Ai-Da
Dream - Perkembangan kecerdasan buatan (artificial inteligent/AI) dan robotik telah berkembang pesat. Terinspirasi dari kesuksesan seniman, Andy Warhol, Tracy Emin, dan JMW Turner, seorang direktur galeri seni di Oxford, Inggris, bernama Aidan Meller mengembangkan robot seniman yang dapat membuat karya seni.
Meller melihat perkembangan pesat kecerdasan buatan di tahun ini, 2019. Dengan pemikiran ini, dia mengembangkan inovasi dan memutuskan membuat robot yang dapat membawa seni ke dunia nyata dengan potensi AI.
Ketertarikan ini menghasilkan Ai-Da, robot penghasil karya seni. Aida memiliki kepala dan leher humanoid, termasuk rambut panjang.
Saat ini kerangka dan anggota tubuhnya dibiarkan terbuka. Sementaranya jari-jarinya terlihat menggenggam alat lukis atau gambar.
Dengan menggunakan kamera di matanya, dia dapat mengidentifikasi apa yang ada di depannya dan membuat karya seni lukis bergaya impresionistik di atas kertas.
Dilaporkan CNet, pekan depan, Ai-Da akan membuka pameran seni perdananya di Galeri Barn, St John's College di Universitas Oxford, 12 Juni hingga 6 Juli 2019.
Ai-Da akan memamerkan gambar-gambar yang dia ciptakan. Gambar-gambar itu dihasilkan dari persepsi tentang objek dan pemandangan yang dia amati di dunia.
Memamerkan Patung
Selain lukisan, Ai-Da juga akan memamerkan karya seni kriya, berupa patung kecil yang dibuat dalam perunggu.
"Ketika Anda mengamati seni, Anda akan mengamatinya dari kaca mata seorang seniman," ucap Meller.
"Jika kita tak punya robot humanoid, kondisi amatan itu tentu akan lebih sulit," kata dia.
Robot Ai-Da juga punya persepsi unik atas karyanya. Tetapi, kata Meller, proses itu tercipta dengan kondisi yang tak sederhana.
"Orang-orang bicara mengenai printer yang mahal. Tidak, karya ini merupakan hasil dari algoritma AI, itu sepenuhnya kreatif, kami tidak tahu apa hasil karya seninya," ujar dia.
Meskipun gambar Ai-Da dikendalikan oleh sistem pemrograman kecerdasan buata, lukisan yang dipajang saat pameran merupakan kolaborasi yang dipandu manusia. Melihat potensi itu, Meller menyebut, manusia dan teknologi dapat bekerja sama untuk menciptakan seni di masa depan.(Sah)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wanita Ini Ngobrol dengan Ibu yang Sudah Meninggal Pakai Teknologi AI: Rasanya Menyeramkan
Belakangan ia mulai menggunakan teknologi artificial intelligence (AI) untuk berkomunikasi dengan ibunya.
Baca SelengkapnyaAndalkan Teknologi AI, Google PHK Pegawai
Google PHK ratusan karyawan karena ingin mengembangkan produk AI
Baca SelengkapnyaAI Diklaim Lebih Cerdas Dibandingkan Otak Manusia? Begini Penjelasan Ilmuwan
Muncul kekhawatiran bahwa AI akan menggantikan peranan manusia di berbagai aspek. Namun, sejumlah ilmuwan meyakini bahwa AI bukan lawan sepadan manusia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Komputer AI NASA Mampu Prediksi 30 Menit sebelum 'Kiamat' Badai Matahari Terjadi
NASA bisa memprediksi akan terjadi badai matahari 30 menit sebelum kejadian dengan menggunakan teknologi AI
Baca SelengkapnyaIni 5 Teknologi Paling Tua di Dunia dan Masih Dipakai Hingga Sekarang
Teknologi merupakan satu hal yang melekat dalam kehidupan sehari-hari manusia. Yuk, simak 5 teknologi tertua yang masih digunakan sampai saat ini!
Baca SelengkapnyaPotret Sekolah Asrama Termahal di Dunia yang Dorong Siswanya Gunakan AI
Teknologi artificial intelligence (AI) di sekolah ini justru dijadikan pelajaran khusus dan para muridnya diajarkan dengan komprehensif.
Baca SelengkapnyaRumah Ustaz Abdul Somad Bikin Kaget, Tidur Hanya Beralaskan Tikar
Rumah milik Ustad Abudl Somad atau UAS berada di perkampungan dengan jalan yang cuma muat dilintasi satu mobil.
Baca SelengkapnyaBUNGKUS! Tebak Logo Brand Makanan
Sahabat Dream, kalian ada yang tahu gak logo-logo dari brand makanan tersebut? Berapa yang berhasil kalian tebak?
Baca Selengkapnya