Dream - Kehadiran startup yang kini kian berkembang pesat bukan hanya baik bagi bisnis tanah air, tapi juga telah menawarkan solusi sehari-hari yang memudahkan segala urusan.

Jika selama ini kamu hanya mengenal istilah unicorn, ternyata masih ada level-level lainnya di dunia startup. Yuk, tambah wawasanmu soal tingkatan perusahaan rintisan berikut ini.

Ada 6 Level Startup

Untuk menghitung nilai startup, ada beberapa cara yang bisa digunakan. Tapi yang paling mudah adalah menunjukkan profit bisnis, berapa banyak fitur yang telah dibuat, respon pengguna, hingga pertumbuhan user.

Di dunia startup sendiri, ada 6 tingkatan yang dimulai dari cockroach, pony, centaurs, unicorn, decacorn, dan hectocorn.

Tiga tingkatan awal startup biasanya menandakan langkah-langkah pertama dari pertumbuhan startup. Mulai dari memulai bisnis, giat melakukan promosi, hingga menaklukkan tantangan untuk mengembangkan valuasinya ke tingkat selanjutnya.

Tiga Level Teratas di Dunia Startup

Untuk tiga level teratas dari valuasi startup dimulai dari tingkat unicorn yang ditujukan untuk perusahaan rintisan yang memiliki nilai US$1 miliar. Sedangkan tingkat selanjutnya diberi gelar decacorn yang nilainya 10 kali lipat dibanding unicorn atau setara dengan US$10 miliar.

Level paling tinggi untuk startup dikenal dengan hectocorn yang diberikan saat valuasinya menembus US$100 miliar. Beberapa nama yang berhasil mencapai tingkat tertinggi ini adalah Apple, Google, dan Microsoft.

Grab Masuk ke Peringkat 14 Decacorn Dunia

Hingga kini, dari 300 lebih startup unicorn di seluruh dunia, baru ada 20 startup yang menembus decacorn. Hebatnya, Grab masuk ke peringkat ke-14 dan menjadi startup Asia Tenggara pertama yang mencapai level ini.

Di akhir tahun 2018, perusahaan rintisan yang bermarkas di Singapura ini berhasil meraih investasi lebih dari US$4,5 miliar dengan Softbank Vision Fun sebagai investor terbesar.

Pencapaian ini sekaligus mengawali visi Grab sebagai superApp nomer satu di Asia Tenggara. Diharapkan mampu menawarkan solusi untuk kebutuhan sehari-hari, Grab siap menyediakan layanan transportasi, pengiriman barang dan makanan, pembayaran mobile, dan hiburan digital.

Rahasia Grab Raih Level Decacorn

Kabar menggembirakan ini seakan jadi pembuktian langkah berani Grab yang dilakukan di tahun 2018. Mulai dari mengakuisisi Uber di Asia Tenggara hingga menjalin kerjasama dengan OVO sebagai alat pembayaran dan HOOQ untuk layanan video streaming.

Hal ini sejalan dengan komitmen Grab untuk menghadirkan layanan berkualitas terbaik dengan tarif paling terjangkau dan menjamin efisiensi waktu.

Untuk mewujudkan visi tersebut, Grab menginvestasikan dananya untuk mengembangkan inovasi pada fitur-fitur baru yang memanjakan pengguna setianya. Selain itu, startup yang didirikan pada tahun 2012 ini juga mengusung filosofi platform terbuka yang dapat menyatukan para mitra, demi hidup yang lebih baik bagi semua yang tinggal di Asia Tenggara.

Sudah tahu bedanya unicorn, decacorn, dan hectocorn, kini tinggal tunggu waktu bagi Grab untuk meningkatkan levelnya dari decacorn ke hectocorn.