Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mencatat adanya kenaikan angka anak putus sekolah dan pernikahan dini imbas dampak pandemik Covid-19.
Sitti dipecat lantaran membuat pernyataan kontroversial, menyebut wanita bisa hamil jika berenang bersama lawan jenis meski tidak terjadi penetrasi.
Pemberian dispensasi harus diseleksi seketat mungkin.
Surat pemecatan Sitti telah keluar.
Cinta Tanpa Tapi Bareng Waode, Juara Pop Academy 2021
Mau Program Hamil atau Konsultasi Kesuburan? Cari Tahu di Sini
Donor Plasma Konvalesen, Selamatkan Penderita Covid-19
Pemecatan Komisioner KPAI terkait pernyataan perempuan berenang bisa hamil.
Sitti dinyatakan terbukti melanggar etika pejabat publik.
Ucapan pejabat publik jadi perhatian.
Pernyataan Siit Hikmawatty memicu polemik.
Tepuk tersebut tidak tepat diajarkan dalam materi kepramukaan.
SMK tersebut berasal dari DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten.
Bentuk eksploitasi menurut Yayasan Lentera Anak, karena peserta audisi diberi kaos yang bertuliskan Djarum
Tanda pagar ini menyeruak setelah PB Djarum menghentikan audisi beasiswa bulutangkis mulai tahun depan.
Pernyataan ini diutarakan setelah PB Djarum menghentikan audisi beasiswa bulutangkis.
KPAI menilai penampilan grup vokal dangdut itu melanggar etika,
Komisioner KPAI, Retno Listyarti sempat menyesalkan adanya kabar anak Nunung menjadi korban perundungan.
Diduga, ada yang ke Jakarta karena ajakan guru ngaji.
Warganet diminta tak bully korban dan pelaku.
KPAI meminta BKN lebih ketat dalam menyeleksi dokumen peserta CPNS.
Para korban diperlakukan laiknya penjahat.
Retno Listiyarti mengingatkan sekolah yang bersangkutan dapat terkena pencabutan izin jika terbukti melakukan kekerasan.