Karena penyakit itu pula, dia kerap dikucilkan oleh keluarganya sendiri. Bahkan Karep terpaksa harus tinggal di gubuk berukuran 2,5x2,5 meter terpisah dari keluarga.
Demi menjaga keistiqomahan dalam iman Islam, Steven rela hidup dijauhi keluarga. Tetapi, di balik penderitaan itu, Steven merasakan nikmat luar biasa dari Allah SWT.
Aktivitas yang padat di bulan puasa membuat Uya Kuya kerap memboyong anak dan istrinya ke tempat kerja. Hal ini dilakukannya agar tetap melewati ramadan bersama keluarga.
Sebagai ibu, Ayu pun begitu bahagia bisa menghabiskan waktu di ramdan ini bersama anak-anaknya. Ayu pun kerap menyajikan sendiri menu-menu spesial untuk sahur dan berbuka.