Dream - Telur rebus jadi menu andalan baik sarapan, makan siang maupun makan malam. Bisa dipotong lalu jadi campuran salad, diolah menjadi balado atau dimasak sebagai campuran semur.

Demi mendapat telur rebus yang bulat, tentu proses merebusnya harus diperhatikan. Jangan sampai cangkangnya pecahnya dan isinya terburai.

Hal ini akan membuat bentuk telur tidak sempurna. Kuningnya pun cenderung hancur saat diolah.

Nah, ada 4 trik penting untuk mencegah agar telur tak pecah saat direbus. Apa saja?

1. Jangan pakai telur dingin

Sebaiknya, jangan gunakan telur yang masih dingin yang baru diambil dari kulkas agar tak langsung direbus.

Jika memang ingin direbus, diamkan beberapa saat hingga tak lagi dingin, setelah itu baru direbus. Dengan cara ini risiko telur pecah saat direbus bisa dicegah.

2. Wadah yang cukup
Saat merebus, perlu air yang cukup agar telur terendam sempurna. Pakai air bersuhu ruang, tata telur sedemikian rupa agar tak terlalu sesak.

Saat air mendidih, telur bisa saling berbenturan satu sama lain. Ada baiknya tak memaksakan memasukkan semua telur dalam satu panci bila diketahui terlalu penuh.

Perhatikan Apinya

3. Api sedang

Gunakan api sedang untuk merebus telur. Umumnya dibutuhkan waktu 10 menit hingga telur matang sempurna. Kamu bisa pakai timer agar tidak lupa.

Bila api yang digunakan terlalu panas, air bisa bergolak terlalu keras dan bisa menciptakan benturan pada telur atau retaknya cangkang telur.

4. Garam atau cuka

Agar telur rebus bisa lebih mudah dikupas dan tak pecah, tambahkan garam atau cuka pada air rebusan. Cukup 1/2 sendok teh garam atau 1 sendok teh cuka untuk satu panci air rebusan.

(ism, Laporan Endah Wijayanti/ Sumber: Fimela.com)