Lewat karyanya, Anne ingin menginspirasi warga lokal supaya tetap semangat membuat tenun.
Menteri Susi, Maia Estianty, dan Anne Avantie Pukau JFW 2019
Jakarta Fashion Week
"Saya ingin bangkitkan semangat yang tertimpa bencana bahwa duka harus berlalu. Mereka harus tetap menenun supaya bisa menghidupi beban keluarga dan kreatif tak mengenal waktu," ujar Anne Avantie.
Tenun Lombok diproses menggunakan benang lungsin dan pakan, dengan mempertahankan warna khas Wastra Nusantara.
Kemudian, kain tenun itu disempurnakan dengan detail brokat, manik-manik, bordir dan sulam. Proses pengerjaan memakan waktu selama tiga bulan.
Anne tak sendiri, karena turut menggandeng Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, sebagai muse dalam pagelarannya.
Kehadiran Susi menjadi salah satu bentuk dukungan dan kepedulian dalam aksi sosialnya tersebut. "Ini merupakan simbol harapan baru, dimana kita harus 'menyulam' kembali masa depan mereka," imbuhnya.