engajarkan anak matematika merupakan tantangan tersendiri.
Reporter : Mutia NugraheniStudi yang dipublikasikan di Psychological Science, melibatkan 438 siswa kelas satu dan dua dari 29 sekolah negeri dan swasta di tiga negara bagian Midwestern. Mereka mengamati kecemasan matematika pada awal dan akhir tahun sekolah dan bahkan meminta orang tua mengisi kuesioner tentang seberapa sering mereka membantu anak-anak mereka dengan pekerjaan rumah.
Kesimpulannya, orangtua dengan kecemasan karena pelajaran matematika secara tidak sengaja membuat situasi menjadi lebih buruk bagi anak-anak mereka. Bila memang kesulitan mengajarkan anak-anak terkait matematika, bisa mencari solusi lain.
Misalnya, merekrut tutor khusus untuk anak, membicarakan dengan gurunya atau mungkin minta kerabat atau saudara dekat untuk mengajarkannya. Hal ini akan lebih bijak daripada malah 'menularkan' kecemasan yang bisa berdampak buruk pada anak.
Sumber: Today Parents