Rutin Dibacakan Dongeng, Bisa Stimulasi Kemampuan Literasi Anak
Dream - Banyak yang menganggap kalau kemampuan literasi anak hanya seputar mengenal huruf, membaca dan menulis. Padahal lebih dari itu, kemampuan literasi adalah pemahaman yang baik dan analisis terhadap hal yang dibaca atau dilihatnya.
Bagi anak usia dini, literasi dimaknai juga budaya kelisanan sebagai awal dari kemampuan membaca dan menulis. Budaya kelisanan itu bisa berupa dongeng atau bercerita yang pertama kali didengar anak dari orangtua atau anggota keluarga lainnya di rumah. Salah satu cara yang paling dimengerti anak yang belum bisa membaca adalah dengan dibacakan dongeng.
"Mendongeng pada anak usia dini ini bentuk komunikasi dengan penuh kasih sayang, dalam suasana intim dan penuh kehangatan. Bercerita merupakan semacam simbol cara seseorang mendekatkan diri pada orang lain dengan mengekspresikan kasih sayang, " kata Sofie Dewayani, Ketua Satuan Tugas Gerakan Literasi Sekolah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Mendongeng
Ia menganjurkan untuk para orangtua bisa menceritakan isi suatu buku atau menceritakan kegiatan sehari-hari, tentang apa yang dilihat anak, tentang perasaan dan sebagainya. Dampaknya sangat besar bagi tumbuh kembang emosi anak.
"Pada beberapa keluarga di Indonesia, hal-hal seperti ini kurang dilakukan, mereka lebih berkomunikasi dengan perintah, larangan, dan peraturan," ujar Sofie.
Bercerita
Penting diketahui pengalaman anak mendengar cerita ini merupakan awal dari kecakapan literasi, sebelum mengenal huruf. Bayangkan, orangtua mengajak berbicara walaupun si anak belum memahami ucapan orangtua. Orang tua bercerita dengan variasi suara, tempo tinggi dan rendah sebagai wujud kasih sayang, mengulang-ngulang kosa kata dan sebagainya.
"Ini semua, budaya kelisanan pada bayi adalah pondasi kemampuan literasi," ujarnya.
Untuk menstimuli kemampuan literasi pada anak usia dini, kata Sofie, orang tua hendaknya terlebih dahulu mengembangkan kemampuan berbicara. Hal itu bisa dilakukan dengan menanyakan pertanyaan terbuka, bercerita, membacakan buku bergambar, mengidentifikasi beragam huruf dan angka, menggambar, atau bermain peran.
Selengkapnya baca di Sahabat Keluarga Kemdikbud.
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anak Gadis Temukan Buku Harian Milik Ibu, Penuh Senyum Baca Cerita Manis Perjuangan Cinta Orangtua
Cewek ini Bagikan Kisah Romantis Orang Tuanya Usai Tak Sengaja Temukan Buku Catatan Milik Ibundanya
Baca SelengkapnyaPentingnya Mengajarkan Surat Pendek kepada Anak, Inilah 10 Bacaan yang Cepat Dihafalkan
Mengajarkan surat pendek memberikan dampak yang sangat besar bagi kehidupan dan pembentukan kepribadian dalam diri anak.
Baca SelengkapnyaBacaan Doa untuk Ibu Tersayang yang Perlu Diamalkan Setiap Anak
Membaca doa untuk ibu tersayang adalah suatu bentuk penghargaan yang sangat penting dalam ajaran setiap agama.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jangan Biarkan Anak Tak Sarapan, Bisa Turunkan Level Konsentrasinya di Sekolah
Sayangnya kegiatan sarapan belum menjadi kebiasaan rutin setiap keluarga di Indonesia.
Baca SelengkapnyaOrangtua Tak Konsisten Ternyata Bikin Anak Gampang Ngamuk
"Orangtua yang gak konsisten bikin anak jadi bingung. Anak jadi gak ngerti sebenarnya boleh apa nggak?"
Baca Selengkapnya4 Hal yang Bisa Dipelajari Buah Hati yang Masih Remaja Pada Gelaran Pemilu
Usia pra remaja memang belum bisa memilih, tapi dari momen Pemilu ini anak-anak bisa belajar banyak hal.
Baca Selengkapnya170 Kata-Kata Ibu untuk Anaknya, Berisi Pesan dan Nasehat Mendalam sebagai Parenting
Nasehat dari orang tua kepada anaknya memiliki peran penting dalam membentuk karakter anak dan membantu mereka tumbuh dengan baik.
Baca SelengkapnyaBUNGKUS! Tipe-Tipe Makan Bareng Teman
Acara makan paling asyik bareng teman-teman. Nah, kalau sedang ngumpul begini, ada yang bergaya seperti Dreamitie yang satu ini nggak sih?
Baca Selengkapnya