Reporter : Ahmad Baiquni
Dream - Restoran waralaba mungkin bukan hal istimewa saat ini. Tetapi, tetap saja itu tempat makan mewah bagi sebagian anak-anak.
Pengalaman itu pernah dirasakan seorang guru asal Malaysia, Ismaniza Fahida Ismail, 30 tahun. Masa kecil yang susah menjadi motivasinya untuk membahagiakan murid-muridnya.
Dia mengajak 30 muridnya pergi ke restoran waralaba. Di sana, dia mentraktir seluruh muridnya makan ayam goreng dan burger.
Ternyata, seluruh murid Izmaniza belum pernah makan di restoran waralaba itu. Meski restoran tersebut sudah ada sejak lama di Malaysia.
" Saya awalnya ingin memicu anak-anak agar masuk sekolah penuh dan mengerjakan PR. Mereka tampak kurang berminat buat PR, jadi saya janjikan siapa yang buat PR, nanti saya ajak belanja dan kebetulan semua mengerjakan," kata dia.
Ismaniza sempat menawarkan apa yang ingin dimakan murid-muridnya. Ternyata, 90 persen menjawab ingin makan di KFC.
Jawaban itu membuatnya penasaran. Dia lalu bertanya satu per satu muridnya mengapa memilih KFC.
" 98 persen dari mereka bilang belum pernah makan apalagi masuk KFC, yang sudah pernah makan itupun karena diberi tetangga," kata Ismaniza.
Hatinya tersentuh dengan jawaban murid-muridnya. Dia pun teringat kenangan masa kecilnya yang tidak bisa membeli KFC.
" Saat mereka bilang tak pernah makan itu, Allah, sakit dada saya, teringat masa kecil saya dulu juga seperti ini, hanya bisa makan dari pemberian orang. Saya pun kenal KFC saat umur 18 tahun, waktu belajar di asrama kampus, teman-teman yang mengajak," kata dia.
Karena itulah, dia akhirnya memutuskan KFC sebagai tempat makan bersama murid-muridnya. Dia bawa seluruh muridnya sebanyak 30 orang makan bersama di restoran waralaba tersebut.
" Saat sampai KFC mereka lompat-lompat kegirangan, ada yang tangannya bergetar, tapi tetap senang," kata dia.
Izmaniza makin tersentuh melihat tingkah murid-muridnya ketika melihat saus keluar dari tangki. Semua murid berkata 'wow', pertanda takjub.
" Setelah itu mereka hanya tanya mengapa tidak diletakkan dalam botol saus, saat itu kita tahu mereka benar-benar belum pernah masuk KFC," kata dia.
Yang membuat dia bangga, murid-muridnya tidak lupa untuk berbagi rezeki dan kebahagiaan. Ini terlihat dari sikap seluruh murid yang meminta sebagian makanannya dibawa pulang untuk dibagi dengan keluarga di rumah.
" Saya sengaja beli kombo besar untuk masing-masing anak karena saya tahu orang susah kalau dapat makanan enak mereka tidak sabar ingin membaginya dengan keluarganya," ucap guru cantik itu, dikutip dari mStar.com.
@cikpuangojes Cikgu janji… PART 2
♬ original sound - Kakpikah - Tiyascarves