Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Antibodi Baru Terbentuk 2 Bulan, Penerima Vaksin Covid19 Masih Rentan Terinfeksi

Antibodi Baru Terbentuk 2 Bulan, Penerima Vaksin Covid19 Masih Rentan Terinfeksi Vaksinasi Covid-19 (YouTube/Kementerian Kesehatan RI)

Dream - Pemerintah terus mengingatkan masyarakat untuk taat protokol kesehatan meski sudah menerima suntikan vaksin Covid-19. Vaksinasi bukan jalan utama untuk menghentikan pandemi Covid-19.

Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran, Kusnandi Rusmil, pun mendorong agar masyarakat yang sudah mendapatkan vaksin untuk tetap menjalankan protokol kesehatan. Terutama menjalankan protokol jaga jarak.

"Penerima vaksin tetap harus jaga jarak," ujar Kusnandi, dikutip dari laman Unpad.ac.id.

Ketua tim riset uji klinis tahap III vaksin Covid-19 ini menjelaskan dasar dari perlunya menjaga jarak bagi orang yang sudah divaksin yaitu pembentukan antibodi. Jika antibodi belum terbentuk, penerima vaksin masih rentan terinfeksi virus corona.

Kusnandi juga mengatakan dibutuhkan penyuntikan sebanyak dua kali dalam penggunaan vaksin Sinovac. Menurut dia, antibodi akan terbentuk dalam waktu sekitar 1 bulan setelah penyuntikan kedua dan baru maksimal setelah tiga bulan sesudahnya.

"Itu kalau orangnya normal, kalau dia daya tahan tubuhnya rendah, dia makin berisiko lagi," kata dia.

 

 

Potensi Menularkan Masih Besar

Selama antibodi dalam tubuh penerima vaksin belum terbentuk sempurna, maka masih rentan terinfeksi dan potensi menularkan ke orang lain. Sehingga penerima vaksin tetap harus memakai masker dan jaga jarak.

Lebih lanjut, Kusnandi menerangkan vaksinasi bukan untuk menghilangkan penyakit namun mengurangi angka kesakitan akibat penularan. Dengan demikian, vaksinasi perlu dilakukan secara berulang untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh.

"Vaksinasi jangan ragu, di seluruh dunia sudah menyatakan bahwa vaksinasi merupakan cara untuk mencegah penyakit sehingga untuk mencegah terus harus diulang," ucap Kusnandi.


Selalu ingat #PesanIbu untuk selalu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak untuk pencegahan virus COVID19. Jika tidak, kamu akan kehilangan orang-orang tersayang dalam waktu dekat.

ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bukan Demam dan Anosmia, Ini Gejala Covid-19 Sub Varian JN1

Bukan Demam dan Anosmia, Ini Gejala Covid-19 Sub Varian JN1

Varian covid-19 memiliki gejala yang berbeda. Ini menjadi penyebab vaksin lama tidak efektif digunakan kembali.

Baca Selengkapnya
Ilmuwan Dibuat Keheranan oleh Pria yang Mendapat Vaksinasi Covid-19 Sebanyak 127 Kali Selama 2 Tahun Lebih

Ilmuwan Dibuat Keheranan oleh Pria yang Mendapat Vaksinasi Covid-19 Sebanyak 127 Kali Selama 2 Tahun Lebih

Jika dihitung harian, maka pria tersebut rata-rata mendapatkan empat dosis suntikan vaksin Covid-19 per hari.

Baca Selengkapnya
Fakta-fakta  Vaksinasi Covid-19 yang Mulai Berbayar di 2024

Fakta-fakta Vaksinasi Covid-19 yang Mulai Berbayar di 2024

Sempat gratis, vaksin keempat Covid-19 akan ditawarkan secara berbayar di tahun depan, kecuali untuk kelompok rentan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kasus Covid-19 Varian JN.1 Sedang Naik, Hindari 5 Tempat dengan Risiko Penularan Tertinggi

Kasus Covid-19 Varian JN.1 Sedang Naik, Hindari 5 Tempat dengan Risiko Penularan Tertinggi

Beberapa tempat memiliki jumlah virus lebih tinggi dibandingkan area lain. Kamu wajib meningkatkan daya tahan tubuh jika ingin mengunjunginya.

Baca Selengkapnya
Kabar Terkini Ningsih Tinampi yang Pernah Terkenal karena Bisa Obati Pasien Covid-19

Kabar Terkini Ningsih Tinampi yang Pernah Terkenal karena Bisa Obati Pasien Covid-19

Yuk Intip kabar Terbaru Ningsih Tinampi yang dulu viral bisa obati pasien covid-19.

Baca Selengkapnya
Fakta-Fakta Pasien Covid-19 JN.1 di Batam Meninggal Dunia

Fakta-Fakta Pasien Covid-19 JN.1 di Batam Meninggal Dunia

Diketahui, varian JN.1 pertama kali dilaporkan di Indonesia pada bulan November lalu.

Baca Selengkapnya
NOTED KAK! Waktu Atasan Minta Revisi Cepat

NOTED KAK! Waktu Atasan Minta Revisi Cepat

Sahabat Dream pasti pernah merasa kesal saat bos meminta buru-buru revisi kerjaan. Reaksi kamu kaya Dremitie ini nggak?

Baca Selengkapnya
Lagi, Direktur WHO Peringatkan Seluruh Negara Harus Bersiap Hadapi Penyakit X

Lagi, Direktur WHO Peringatkan Seluruh Negara Harus Bersiap Hadapi Penyakit X

Penyakit X adalah virus “penampung” hipotetis yang belum terbentuk, namun para ilmuwan mengatakan penyakit ini bisa 20 kali lebih mematikan daripada COVID-19.

Baca Selengkapnya
Fakta-fakta Covid-19 Varian JN.1, Ciri Khasnya Lidah Pasien Lebih Putih

Fakta-fakta Covid-19 Varian JN.1, Ciri Khasnya Lidah Pasien Lebih Putih

Merebak di Amerika Serikat, Singapura, China, dan India, Covid-19 di Indonesia sudah ditemukan 41 kasus.

Baca Selengkapnya
Apakah Orang yang Terkena HIV Bisa Sembuh?

Apakah Orang yang Terkena HIV Bisa Sembuh?

Banyak orang meyakini bahwa HIV adalah penyakit yang tidak dapat diobati. Yuk, cek apakah seseorang bisa sembuh dari HIV!

Baca Selengkapnya