Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bukan ke Grab, Driver Uber Pilih Gabung ke Sini

Bukan ke Grab, Driver Uber Pilih Gabung ke Sini Ke Mana Driver Uber Berlabuh Setelah Uber Angkat Kaki Dari Asia Tenggara? (Foto: Shutterstock)

Dream – Kepergian Uber dari Asia Tenggara, setelah dicaplok oleh Grab, tinggal menghitung hari. Namun rupanya, tidak semua mitra pengemudi Uber akan hijrah ke Grab.

Faktanya, mekanisme migrasi driver Uber ke Grab tak mudah. Sebagian besar pengemudi Uber justru menolak perusahaan asal Malaysia tersebut.

“Kalau mereka yang loyal sama Uber, sepertinya tidak akan pindah ke dua kompetitor ojek online yang lain,” kata Pembina Solidaritas Uber Motor Indonesia (SUMI), Heru, dikutip dari laman Liputan6.com, Selasa 3 April 2018.

Heru mengatakan, sudah ada 10 ribu pengemudi Uber beramai-ramai pindah ke aplikasi transportasi lokal baru bernama Anterin. “Mungkin yang loyal itu akan mau bangun Anterin, jadi pemain baru dan punya banyak daya saing sepeninggal Uber,” kata dia.

Aplikasi transportasi online ini mengangkat tagline “Bebaskan Pilihanku”. Cofounder Anterin, Uki Utama, mengatakan, aplikasi ini merupakan marketplace untuk transportasi pertama di dunia.

Apa itu Anterin?

Aplikasi ini memungkinkan pelanggan ojek online untuk memilih dan menentukan berapa harga yang sepantasnya mereka bayar.

“Mereka bisa memilih secara spesifik jenis kendaraan yang sesuai dengan kebutuhannya dan memilih pengendara favorit yang membuatnya nyaman sepanjang masa,” kata Uki.

CEO dan Cofounder Anterin, Imron Hamzah, menambahkan, transportasi adalah solusi untuk kota pintar yang mandiri di masa depan. Dia menyebut, aplikasi hasil karya anak bangsa ini sangat mumpuni. “Juga dibangun dengan modal sendiri dari anak-anak muda Indonesia,” kata Imron.

Dia berkata, Anterin didirikan sejak 2015 dan mulai mengaspal bulan ini. Saat ini, Anterin sudah tersedia di Google Play dan Apple Store.

Imron mengklaim sudah ada 50 ribu pengemudi yang mengunduh dan siap menggunakan Anterin. Bahkan, para pengemudi Uber juga telah menyiapkan jadwal pertemuan dengan perwakilan Anterin pada Minggu, 1 April 2018.

“Aplikasi Anterin sudah ada dari 2015. Jaketnya beda sendiri, berwarna biru. Makanya, kami mau bangun dan populerkan. Anterin ini produk nasional negeri kita,” kata dia.

Sumber: Liputan6.com/Agustin Setyo Wardani

ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Detik-Detik Cak Imin Ditegur karena Main Ponsel di Sidang Sengketa Pilpres, Ketua MK Beri Peringatan

Detik-Detik Cak Imin Ditegur karena Main Ponsel di Sidang Sengketa Pilpres, Ketua MK Beri Peringatan

Main ponsel ketika sidang, cak imin kena tegur petugas.

Baca Selengkapnya
Kisah Mengejutkan Penumpang Ojek Online: Tampang Motor dan Drivernya Sederhana, Tapi Rumahnya Dua Lantai dan Ada Mobil di Dalamnya

Kisah Mengejutkan Penumpang Ojek Online: Tampang Motor dan Drivernya Sederhana, Tapi Rumahnya Dua Lantai dan Ada Mobil di Dalamnya

Cerita penumpang ojek online (ojol) ini sesuai dengan pepatah jangan menilai buku dari sampulnya.

Baca Selengkapnya
Sama dengan Gojek, Grab Pilih Beri Insentif Dibanding THR ke Ojol

Sama dengan Gojek, Grab Pilih Beri Insentif Dibanding THR ke Ojol

Gojek Indonesia akan beri insentif ke para mitra ojol

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.