Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jangan Setel AC Mobil di Posisi Pol Saat Macet atau di Jalan Tol, Mengapa?

Jangan Setel AC Mobil di Posisi Pol Saat Macet atau di Jalan Tol, Mengapa? Apa Efeknya Kalau Geber AC Saat Cuaca Panas Dan Jalanan Macet? (Foto: Shutterstock)

Dream – Terik matahari acapkali mendorong pengendara mobil menyalakan AC dalam posisi paling dingin. Apalagi jika kondisi jalanan sangat macet. 

Kebiasaan tersebut ternyata harus dikurangi bahkan dihindari, lho Sahabat Dream. Pengemudi mobil dianjurkan tidak menyalakan AC dalam posisi poll banget.

Dikutip dari Otosia, Jumat 26 Juli 2019, Channel Marketing Manager PT Robert Bosch Indonesia, Dedy Ismanto, mengatakan tindakan menyalakan AC mobil dalam posisi paling dingin harus dihindari jika ingin mesin dan kompresor awet.

"Mesin dan esktra fan sedang bekerja keras saat itu. Memang tergoda, jalan macet, enaknya yang dingin,” kata Dedy di Jakarta.

Bagaimana Sebaiknya?

Dedy menyarankan pengendara sebaiknya memasang AC dengan posisi sedang. Kalau mau double blower, AC di belakang harus dimatikan.

“(Tujuannya) supaya kerja AC lebih ringan dalam kondisi mesin sedang kerja keras,” kata dia.

Hal yang sama juga terjadi saat mobil melaju kencang, misalnya di jalan tol. Pada saat itu pun, kerja mesin sedang tinggi. Dedy menyarankan pengendara menyetel AC dalam kondisi normal jika jalan lapang dan tak macet.

“Kadang orang berpikir, mumpung jalannya kencang, AC-nya dipolin. Padahal pada saat kencang itu kan putaran mesin tinggi, berarti kompresor AC harus ikutin putaran mesin yang demikian tinggi. Itu justru akan lebih merusak komponen AC dalam jangka waktu pemakaian yang lama,” kata dia. 

Kebiasaan yang Tak Disangka Bisa Bikin AC Mobil Cepat Rusak

Dream – Pengatur suhu ruangan (AC) saat ini sudah jadi kebutuhan bagi para pemilik kendaraan roda empat. Cuaca yang luar biasa panas membuat pengendara terus menyalakan AC agar pengemudi dan penumpang tetap merasa nyaman.

Tapi, tahukah kamu bahwa ternyata ada beberapa kebiasaan yang mungkin tanpa disadari bisa membuat AC mobil cepat rusak?

Dikutip dari Suzuki, Minggu 12 Mei 2019, ada lima kebiasan buruk yang membuat AC mobil cepat rusak.

 

Pertama, Sering Merokok di Mobil

Pertama, sering merokok di dalam mobil.

Asap dan debu dari rokok bisa ikut masuk ke dalam filter. Hal ini akan membuat filter menjadi cepat kotor. Akhirnya pendinginan di dalam kabin menjadi kurang maksimal.

Kedua, membuka jendela mobil terlalu lama ketika AC menyala.

Kebiasaan yang sering kita lakukan adalah membuka jendela terlalu lama ketika AC menyala. Hal ini bisa menyebabkan kinerja kompresor dalam membuat suhu ideal di dalam kabin jadi lebih berat dan akhirnya membuat AC lebih mudah rusak.

Ketiga, menaruh pewangi yang kurang tepat.

Ketiga, menaruh pewangi yang kurang tepat. Idealnya pewangi dalam mobil memakai pewangi cair. JIka menggunakan pewangi gel, gel tersebut bisa berubah menjadi gas dan menguap. Ketika terkena dingin, uap tersebut bisa kembali lagi ke dalam bentuk gel dan berisiko menghambat filter serta evaporator dalam AC.

Keempat, mematikan mesin mobil ketika AC masih ON.

Kerugian mematikan mesin mobil saat AC masih menyala adalah nanti saat kita menyalakan mesin mobil otomatis AC akan langsung bekerja.

Ingat aki/accu akan bekerja ekstra keras saat mesin mobil baru pertama kali dinyalakan. Karena kinerja accu tidak bisa maksimum, arus listrik yang dihasilkan pun menjadi kurang stabil. Hal inilah yang akan mempengaruhi kelistrikan AC.

 

Kelima, tidak menjaga kebersihan kabin.

Kebiasaan meninggalkan sampah dan kotoran di dalam kabin dengan dalih lupa harus segera dihilangkan.

Kenapa? Karena sampah dan kotoran yang kita tinggalkan bisa membuat kabin lebih kotor dan berdebu. Debu-debu tersebut bisa terbawa masuk dan keluar filter AC dan hal ini akan membuat filter menjadi cepat rusak.

ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP