Paleo Diet Jadi Program Penurun Berat Badan Kontroversial
Dream - Banyak cara dilakukan orang untuk membentuk tubuh langsing, selain dengan olahraga, diet pun dilakukan. Diet pun memiliki banyak jenis, salah satunya Caveman Diet atau disebut juga Paleolitik.
Paleo atau Caveman Diet bukan tanpa kontroversi. Beberapa ahli menyatakan bahwa manusia telah beradaptasi dengan diet yang lebih luas termasuk biji-bijian, susu, dan kacang-kacangan. Sedangkan beberapa ahli lainnya mempertanyakan bukti logika evolusi diet ini, meskipun biji-bijian dan susu tampaknya sehat.
Ilmu gizi mengungkapkan temuan barunya tentang makanan yang sehat dan beberapa ahli mengatakan yang perlu kita lakukan adalah makan seperti nenek moyang Zaman Batu untuk menjadi sehat.
Diet ini memiliki banyak nama di antaranya Caveman Diet, Paleolitik (Paleo Diet), stone Age, dan diet Warrior. Program ini didasarkan pada makan tanaman dan binatang liar mirip dengan yang dilakukan manusia gua sekitar 10.000 tahun yang lalu.
Tubuh pun secara genetik diprogram untuk makan seperti nenek moyang zaman paleolitik, dikutip Webmd, Selasa 11 Agustus 2015.
Diet ini dilakukan untuk menyeimbangkan asupan nutrisi dan mengurangi timbulnya penyakit kronis. Beberapa ahli mengatakan diet Paleo adalah diet sangat sehat. "Diet khas Barat ini bertanggung jawab untuk tingkat epidemi obesitas, penyakit jantung, diabetes , dan banyak lagi," ujar Profesor di Colorado State University dan penulis The Paleo Diet, Loren Cordain, PhD.
Diet ini didasarkan pada makanan yang bisa diburu dengan memancing seperti saat zaman paleolitik mengumpulkan makanan. Makanan tersebut di antaranya daging, ikan, kerang, telur, kacang-kacangan, sayuran, buah-buahan dan biji-bijian.
Pada diet ini, seseorang yang menjalankan akan melewatkan garam dan minuman apapun selain air, air kelapa atau teh hijau organik. Madu dan gula kelapa juga dikonsumsi namun dengan jumlah terbatas.
Beberapa ahli yang mendukung diet ini menyarankan makan makanan organik, ikan tangkapan liar, dan daging dari hewan yang makan rumput karena kualitas gizinya sama dengan yang diperoleh nenek moyang.
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
5 Diet Terbaik untuk Perempuan di Atas 50 Tahun
Perempuan yang berusia di atas 50 tahun, mungkin mencari pola makan yang mendukung fungsi jantung atau otak.
Baca SelengkapnyaBuah Tak Disarankan Dibikin Jadi Jus, Konsultan Gizi dengan 324 Ribu Follower Punya Alasan Ilmiahnya
Minum jus kerap jadi solusi saat diet, namun ternyata konsumsinya tidak disarankan pakar. Intip alasannya.
Baca SelengkapnyaPerut Masih Buncit Walau Sudah Diet? Bisa karena Hobi Bergadang
Orang yang menjalani diet sehat tetap bisa memiliki perut buncit. Hal itu disebabkan gaya hidup yang kurang sehat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
4 Efek Penurunan Berat Badan Karena Diet Ketat yang Harus Diwaspadai
Diet ketat khususnya, seringkali menjadi pilihan bagi mereka yang ingin hasil yang cepat, tapi...
Baca SelengkapnyaBerat Badan Tidak Mengalami Penurunan Setelah Diet Ketat? Inilah Faktor Penyebabnya
Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan kegagalan dalam penurunan berat badan setelah melakukan diet.
Baca SelengkapnyaBikin Onde-onde Tanpa Digoreng, Cocok Disantap Saat Diet
Makan camilan manis saat diet tak perlu takut berat badan naik drastis dengan mengonsumsi onde-onde tanpa digoreng.
Baca SelengkapnyaManfaat 1 Sendok Makan Cuka Apel, Solusi Ampuh untuk Diet
Apakah benar cuka apel dapat dimanfaatkan untuk penurunan berat badan? Yuk, simak faktanya!
Baca SelengkapnyaIni 10 Makanan Penambah Energi yang Cocok Jadi Menu Makan Sahur
Memaksimalkan energi dalam tubuh membutuhkan pola makan yang holistik. Yuk, simak jenis-jenis makanan yang bisa memaksimalkan energi tubuh ini!
Baca Selengkapnya5 Pilihan Makanan Sehat Bagi yang Ingin Tingkatkan Berat Badan
Oleh karena itu, penting untuk memilih makanan sehat yang membentuk otot dan meningkatkan kekuatan tubuh.
Baca SelengkapnyaBUNGKUS! Lomba Kupas Kuaci
Iseng lagi ngumpul tapi nggak tahu mau ngapain? Coba beli dan isi waktu kosong weekend dengan lomba kupas kuaci. Siapa yang menang?
Baca Selengkapnya